PSK Royal akan Dikandangi selama 6 bulan Agar Punya Keterampilan

Puluhan Pekerja Seks Komersil (PSK) yang diamankan petugas gabungan di kawasan Royal akan mengikuti assessment di Dinas SosialPSK yang terjaring pada operasi Senin (14/1/2019) malam akan di bina selama 22 hari. 
Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah menerangkan, pihaknya akan melanjutkan proses assessment terlebih dahulu. Proses itu akan dilakukan di Panti Sosial Bina Insan (PSBI), Cipayung, Jakarta Timur. 
"Jadi sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP)-nya, setelah dilakukan penertiban maka mereka akan dibawa ke Panti Sosial Bina Insan (PSBI) untuk proses assessment selama 22 hari," kata Irmansyah, saat ditemui di lokasi. 
Jika hasil assessment terbukti sebagai wanita tuna susila, maka pihaknya akan melakukan pembinaan di Panti Sosial Bina Karya Wanita (PSBKW) Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Di lokasi itu, wanita tuna susila akan menjalani serangkaian pembinaan keterampilan dan rohani selama enam bulan. 
"Kita akan tambah petugas agar proses asessment berjalan cepat. Proses pembinaan akan dilakukan selama enam bulan," jelasnya.
Setelah mengikuti proses asessment, nantinya perempuan ini akan dikembalikan ke masyarakat dengan harapan bisa mencari kerja formal.
"Kita beri keterampilan menjahit dan lain sebagainya sehingga bisa mendapatkan pekerjaan setelah menjalni asessment," ujar mantan Bupati Kepulauan Seribu ini.
Diberitakan sebelumnya, operasi tersebut berhasil menyiduk 90 wanita diduga tuna susila, satu waria, dan tujuh pria hidung belang serta 10 krat miras. 

Sumber : Akurat.co

Komentar